HARI INI DALAM SEJARAH
26-3-1979: Perjanjian Damai Israel-Mesir
Mesir negara Arab pertama yang teken perjanjian damai dengan Israel
Pada 34 tahun lalu, Israel dan Mesir mengakhiri perang selama 30 tahun
melalui perjanjian damai yang bersejarah. Peristiwa historis itu
diperantarai Amerika Serikat. Menurut BBC, penandatangan
perjanjian berlangsung di Gedung Putih, Washington DC, dan disiarkan
secara langsung oleh berbagai jaringan televisi mancanegara.
Perjanjian
damai itu melibatkan Presiden Mesir, Anwar al-Sadat, dan Perdana
Menteri Israel, Menachem Begin. Kedua pemimpin berjabat tangan sambil
disaksikan dengan senyuman oleh Presiden AS, Jimmy Carter.
Mereka
sepakat bahwa perjanjian ini merupakan titik balik bersejarah setelah
kedua negara saling berperang dalam kurun 30 tahun terakhir. Presiden
Sadat memuji Presiden Carter sebagai seseorang yang telah melakukan
keajaiban.
Dengan demikian Mesir merupakan negara Arab pertama
yang meneken perjanjian damai dengan Israel. Negara Zionis itu
memanfaatkan Mesir sebagai perantara dalam berunding dengan
negara-negara Arab lain yang masih memusuhinya.
Perjanjian
Israel-Mesir itu tidak langsung mengakhiri konflik di Timur Tengah.
Hingga kini konflik Israel-Palestina masih berlangsung. Israel pun terus
bersitegang dengan Suriah dan kelompok Hisbullah, yang berbasis di
Lebanon dengan dukungan Iran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar